Embrio menempel pada induknya untuk diberi makan, seperti lintah yang menempel pada inang untuk diberi makan.
Embrio juga terlihat seperti lintah:
Embrio terlihat seperti lintah, tetapi gambar ini diperbesar dengan mikroskop. Ini diketahui baru-baru ini, namun hal ini digambarkan dalam Quran 1400 tahun sebelum ditemukan.
Kemudian mani itu Kami kembangkan menjadi lintah. Kemudian lintah itu Kami kembangkan menjadi gumpalan. Kemudian Kami kembangkan segumpal itu menjadi tulang-belulang. Kemudian tulang-tulang itu Kami bungkus dengan daging. Kemudian Kami hasilkan menjadi makhluk yang lain. Maha Suci Allah, Pencipta yang Terbaik.
١٤ ثُمَّ خَلَقْنَا النُّطْفَةَ عَلَقَةً فَخَلَقْنَا الْعَلَقَةَ مُضْغَةً فَخَلَقْنَا الْمُضْغَةَ عِظَامًا فَكَسَوْنَا الْعِظَامَ لَحْمًا ثُمَّ أَنْشَأْنَاهُ خَلْقًا آخَرَ ۚ فَتَبَارَكَ اللَّهُ أَحْسَنُ الْخَالِقِينَ
"Alaqa عَلَقَةً" berarti lintah. Ternyata embrio itu terlihat seperti leach. Kemudian berkembang menjadi "Mudgha مُضْغَةً" artinya sesuatu yang dikunyah. Ternyata pada minggu ke 6 tulang belakang embrio terlihat seperti sesuatu yang dikunyah.
Hari ini kita tahu bahwa tulang belakang embrio terlihat seperti sesuatu yang dikunyah. Tidak ada kesalahan dalam Quran.
No Code Website Builder